Hi !
Akhirnya salah satu resolusi saya di tahun 2017 ini ada yang terwujud, yakni bisa dateng ke acara event bareng sama beauty blogger ^^. Soalnya excited banget bisa ketemu temen-temen blogger yang lainnya di Bandung. I'm introvert baby (exactly infp, the most extroverted introvert) but its really nice to meet people somehow. Bisa nambah temen baru, manjangin silaturrahim, dan dapet ilmu baru pastinya.
Event yang saya datangi ini diselenggarakan oleh produk shampoo Natur. Saya sendiri udah familiar sama brand satu ini dari sejak masih seragam putih merah yang kadang ingusan, lol. Iya, saya kenal ini dari kelas 4 sd, karena ibu saya pakai shampoo Natur. Saat ada event natur ini,pas banget saya hampir setahun kebelakang pakai shampoo Natur. Bisa dibaca di post haul yang ini nih, hehe.
Okay balik soal eventnya, event dari shampoo Natur ini dinamakan Natur Hair Beauty Dating, jadi acaranya lumayan privat gitu antara tim Natur dan Beauty and Lifestyle Blogger Bandung. Nggak privat banget juga sih, lebih pasnya intimate. Acaranya sendiri dilaksanakan di Cafe Le Marly, yang lokasinya di seberang Mesjid Istiqomah Bandung.
Akhirnya salah satu resolusi saya di tahun 2017 ini ada yang terwujud, yakni bisa dateng ke acara event bareng sama beauty blogger ^^. Soalnya excited banget bisa ketemu temen-temen blogger yang lainnya di Bandung. I'm introvert baby (exactly infp, the most extroverted introvert) but its really nice to meet people somehow. Bisa nambah temen baru, manjangin silaturrahim, dan dapet ilmu baru pastinya.
Event yang saya datangi ini diselenggarakan oleh produk shampoo Natur. Saya sendiri udah familiar sama brand satu ini dari sejak masih seragam putih merah yang kadang ingusan, lol. Iya, saya kenal ini dari kelas 4 sd, karena ibu saya pakai shampoo Natur. Saat ada event natur ini,pas banget saya hampir setahun kebelakang pakai shampoo Natur. Bisa dibaca di post haul yang ini nih, hehe.
Okay balik soal eventnya, event dari shampoo Natur ini dinamakan Natur Hair Beauty Dating, jadi acaranya lumayan privat gitu antara tim Natur dan Beauty and Lifestyle Blogger Bandung. Nggak privat banget juga sih, lebih pasnya intimate. Acaranya sendiri dilaksanakan di Cafe Le Marly, yang lokasinya di seberang Mesjid Istiqomah Bandung.
Redwin Sorbolene Moisturiser | Si Sensitive Friendly Moisturizer Yang Multifungsi
Sunday, January 15, 2017
Permasalahan punya kulit sensitive itu nggak dipunya sama
bayi unch-unch dari newborn sampai toddler aja, loh. Nggak sedikit kulit orang
dewasa yang punya kulit sensitive, yang mana kulitnya lebih picky saat
diaplikasikan produk skincare mau di badan atau wajah. Padahal kulit sensitive juga sama kaya kulit
lainnya yang harus dilindungi dan dijaga kelembapannya setiap saat.
Saya sendiri nggak termasuk orang yang berkulit sensitive,
tapi saya dikelilingi orang-orang yang punya masalah demikian aja sih. Kadang suka iba aja, kalau si pemilik kulit sensitive
pada curhat nyobain produk susah nemu yang klik di kulit mereka. Nah, di post
kali ini saya mau share dikit produk yang punya khusus untuk kulit sensitive,
yakni Redwin Sorbolene Moisturiser. Siapa tau kalian yang baca post ini dan
punya kulit sensitive bisa kebantu ya, dan nantinya bisa cobaain juga.
Redwin ini adalah brand skincare dan bodycare dari negeri
kangguru sana yang punya concern terhadap produk-produk skincare untuk kulit sensitive.
Tapi yang kulitnya nggak sensitive kaya saya juga tetep bisa pakai kok, soalnya
dia juga parabene free, fragrance free, dan color free. Jadi bisa dipakai buat
segala jenis kulit dan semua kalangan usia, dari bayi sampai lansia juga bisa
banget. Satu hal lagi redwin sorbolene ini juga halal karena udah ada
sertifikat dari AFIC, MUI- nya Australia.
Rasanya neutral e/s itu udah jadi must have item all over women in the world, karena buat yang nggak demen dandan aja biasanya punya kok 1 bijik ajah hahaha. Selain karena warnanya aman dan bisa cocok sama gintju apapun, mau soft atau bold. Belum lagi kalau kalian tau beauty hacks nya, ya makin aja harus punya.
Saya cinta banget sama eyeshadow yang serba natural dan neutral. Walaupun nggak punya banyak eyeshadow, tapi saya punya beberapa e/s (baca : eyeshadow) yang warnanya mirip-mirip sama yang akan saya review ini. Salah satunya ada dari sariayu yang kemasan jadul, Make Over Enchanting Nude Spell, dan beberapa yang udah saya buang karena kadaluarsa. Dan kali ini saya mau review si legend nya dari Wet n Wild, Walking on The Eggshels.
Seri Color Icon Trio ini packagingnya nggak pernah ganti, begini-begini aja dari dulu. Tetep setia dengan packaging yang plasticky nya, meski makin sini warna palettenya makin nambah dan semakin beragam. Padahal ya saya pengen ganti aja gitu, abis gemesin sih ringkih banget dan rawan petjah, hiks :".
Abaikanlah soal packaginya, karena kalau liat isinya pasti termaafkan laah :"D. Wet n Wild ini pinter banget naruh setiap warna di palettenya. Perpaduan dan pilihan warna per 3 eyeshadownya bagus banget, bisa saling melengkapi atau dipakai sendiri-sendiri pun tetep stunning. Jadi nggak mesti kepatok sama palette nya, kalau misalnya pengen variasi eyelook yang lain.
Buat pemula yang belajar makeup, emboss di setiap eyeshadownya ini bantu banget buat nempatin eyeshadownya dimana. Ada browbone, crease, dan eyelid. Tapi karena semua shimmerry saya nggak demen pakai sesuai anjurannya, jadi saya bisa pakai bagian apapun sesukanya dah :D.
Deskripsi Warna
Browbone : White shimmery color.
Saya suka pakai ini buat highlight di inner corner ketimbang di browbone, soalnya warnanya cantik banget dan bisa kasih kesan dolly look. Warna ini juga bisa dipakai di aegyo sal biar makeup ala korea nya jauh lebih imut dan ullzzang.
Crease : Bronze - choco shimmery color
Kalau saya nggak suka pakai crease dengan e/s shimmery, jadinya ini dialih fungsi ke eyelids. Iya saya malah demen pakai warna crease ini di eyelids, biar looknya tetep simple, natural tapi tetep glam banget. Biasanya saya pakai ini setelah Maybelline Color Tatto Bad to The Bronze, supaya warnanya pop out dan jadi lebih glam :).
Baca juga : Maybelline Color Tattoo Bad To The Bronze.
Eyelids : Pink Peach shimmery color
Warna peachy pink ini keliatan paling cantik dan pas banget di eyelids, terutama kalau kamu lagi pakai look halo eyes. Atau beauty hacks nya, kamu bias jadi in e/s ini as pink highlighter, atua bisa juga digunakan sebagai blush topper.
Tekstur
Menurut aku teksturnya hampir seragam, buttery dan mudah di apply, gak ada perbedaan yang terlalu mencolok. Paling yang warna browbone aja sih agak butuh extra effort aja biar pigmented. IMHO, tanpa primer pun eyeshadow ini sudah cukup banget kalau mau dipakai ke kondangan. Shimmernya nggak lebay dan glitter di dalamnya juga cukup halus. Tapi kalau kalian punya oily lids dan ingin tahan seharian, pakai eye primer pun bakal oke banget.
Pengalaman aku yang punya oily lids, eyeshadow ini cukup oke ketahanannya, 4 jam penggunaan tanpa masih stay dan nggak smearing out yang parah. Lain cerita kalau pakai eye primer, saya pakai Milani, e/s ini jadi cukup tahan lama sih 6 jam masih bagus dan bisa menahan eyeliner diatasnya tanpa bleberan.
Jadi wajar banget kalau e/s dari wet n wild walking on the eggshells ini jadi favorit di FD forum, karena beneran bagus untuk ukuran e/s dari drugstore. Untuk harganya, saya dulu beli pas diskonan di wallgreens dan ikut pre order fd marketplace jadi harganya hanya 50rb saja, hihi. Jadi aku puas banget sama e/s wet n wild, dan nggak akan cepet repurchase, karena ini awet banget nampaknya, :D.
Tak bisa dipungkiri makeup yang mid end dan high end mulai ngegodain saya untuk punya 1 atau 2 aja. Saya termasuk yang picky banget milihnya produk mahal, karena nggak melulu selalu bagus dan saya juga sebagi konsumen pasti punya ekspektasi lebih buat produknya. Kali ini saya mau coba salah satu mid end product yang terkenal fancy,The Balm Cosmetics.
Siapa yang nggak kenal The Balm disini? Kalau yang beauty enthusiast atau addict pasti udah kenal banget. Saya sendiri udah kenal ini dari lama, tapi dulu brand satu ini nggak menarik dompet aja sih haha. Maklum harganya emang lumayan di kantong mahasiswi belia saat itu, lol. Setelah punya uang sendiri, akhirnya salah satu listnya terkabul buat nyobain juga palette sama gincunya. Tapi tetep saya masih ngidam parah LORAC Pro 1 juga sih, hehe. Nah mumpung udah punya, saya bagi review nya aja dimari, biar makin berfaedah yang hakiki #bahasakinikinian.
Desember kemarin saya memang memutuskan MIA for blogging
activity, jadi rasanya kaya lama banget ninggalin blog ini. Sebelum saya nulis
review atau mungkin konten lainya di blog ini, saya mau nulis recap yang saya
alami di tahun 2016. Entah kenapa saya merasa perlu aja nulis hal ini, soalnya
buat saya tahun 2016 itu rasanya bittersweet banget, manis pahitnya terasa
betul-betul-betul *ala upin ipin*.
Sebagai upaya menghilangkan pahit nih, dibeberapa paragraf
kedepan saya mau berterima kasih ke diri saya sendiri. So ya, this is my love letter to myself before
I write some resolution for 2017.
Subscribe to:
Posts (Atom)
Social Icons